Friday, January 12, 2007

Siapakah Aku?

Tidak peduli gue, karena memang tidak perlu mengenal gue. Entah kenapa sejak SMP gue selalu ingin menjadi sosok misterius yang tidak terkenal. Bagi gue kesendirian dan misterius adalah dua hal yang paling gue nikmatin, seperti warna hitam dan putih, bila dicampur menjadi abu-abu tidak muda dan tidak tua, karena semua abu-abu adalah sama.

Hari ini gue mendapatkan suatu pelajaran tentang kesetiaan. Di dunia ini kita hanya perlu setia pada 3 hal, yaitu : Setia pada Tuhan Allah kita, setia pada teman kita, dan yang terpenting setia pada pasangan kita. Hanya satu saja kesetian yang perlu dihindari, yaitu setia pada uang atau harta. Gue sudah banyak melihat dan mengalami apa itu harta. Harta tak henti-henti diperebutkan oleh siapapun dimanapun.

Kembali pada kesetiaan. Setia pada Tuhan artinya apapun kita, sekotor apapun kita, kita masih punya Tuhan dan selama kita hidup kitamasih percaya kesempatan untuk bertobat. Kematian adalah titik dimana kita menyerahkan nasib kita pada sang pencipta. Jadi bersenang-senang, berdosa dan bertobatlah, sebelum kita sampai di tujuan kita yaitu ajal.

Kesetian kedua adalah teman. Teman adalah harta yang tak ternilai, lebih berharga dibandingkan harta. Gue perang mendengar: more easy find a enemy, tahan find and found a friends, more posible create a enemy, than make a friend. Sehingga bila kita punya teman yang disia-siakan. Kasiilah mereka lebih dari hartamu, perlakukan seperti kau perlakuan ragamu.

Nice ice coffee; balck, hard, and 2 sachet diet sugar.

Selanjutnya adalah kesetian pada pasangan kita. Gue gak peduli loe monoseks, homoseks, lesbian, biseksual, oposite seks, atau hemaprodit sekalipun, pokoknya setia aja pada pasangan hatimu. Jangan melihat apa yang dipunyai, tetapi lihat apa isi hatinya. Bagi gue pasangan merupakan tempat curhat, sahabat, teman, partner dalam bikin huru-hara, party, dan bereksperimen.

Ajaran klasik berkata jangan pernah make fucking love with him/her until he/she said "I Do"
in front of God. Gue sedikit lebih liberal, yaitu: 1) Yang penting setia pada pasangan kita,
2) Seks just intermezzo to me, 3) Love him/her look like he/she just only one human in
the world. Bagaimana dengan pesaing kita? Destroy them like virus!!!

Gak cuma gue yang bilang harus setia pada pasangan. negara juga mengatakan hal serupa supaya tidak terjangkiti virus HIV AIDS (Akibat Intim Dengan Saya)............

No comments: